Mengurus SKCK baru dan perpanjang (domisili di luar alamat KTP)

Kebetulan kasus ini terjadi pada teman2 sy di IPB.

Kasus 1 - Perpanjang SKCK KTP Bantaeng, Sulsel

Ini ceritanya utk 2 temen saya yg KTP Bantaeng tapi tinggal di Bogor. Awalnya, mereka mencoba datang ke Polres Bogor utk menanyakan apakah bisa perpanjang SKCK di Bogor. Lalu, petugasnya bilang tidak bisa, walaupun memiliki surat domisili. Namun, petugasnya bilang kalau tinggal bawa copy SKCK lama (kalau gak salah +copy KTP) ke Polres asal KTP aja.

Nah, teman sy pun meminta tolong pada org disana yg bisa dimintai bantuan. Kalau tidak salah, awalnya Polres di Bantaeng tidak dapat mengabulkan(?). Kemudian, orang disana diminta utk bilang kalau kata Polres Bogornya bisa dengan hanya memberikan copy SKCK lama itu.

Alhamdulillah, perpanjangan dapat diproses. Utk waktu expired punya temenku ini gak selama punyaku. Jadi, kalo ada kasus yg expired udah lama, bisa coba aja dulu, ya.

Kasus 2 - SKCK baru KTP Mamasa, Sulbar

Kebetulan ini terjadi pada temanku yg sedang tinggal di Bogor juga. Dia sempat menanyakan pada Polres Bogor dan petugasnya bilang pembuatan SKCK harus di lokasi sesuai KTP. Paling katanya bisa dibantu dengan mengisi formulir dan rekam sidik jari di Bogor kemudian dikirim kesana. Akhirnya, temanku melakukan hal tsb. Ohya, utk formulirnya sendiri perlu tdt. Jadi memang susah jika Anda mau mewakilkan sepenuhnya ngurus SKCK ini pd orang lain. Paling orang lain bisa bantu ketika memasukkan berkas. Nah, teman saya diminta 50K saat sidik jari ini.

Kemudian, berkas dikirim ke Mamasa. Kebetulan saya sudah selesai mengurus perpanjangan SKCK saya sebelum teman saya ini mengurusnya. Jadi, saya juga memberikan saran2 ke teman saya. Apa sarannya? Saya bilang ke teman saya mengenai trik2 yg ga usah banyak nanya itu 😅
Karena teman sy akan diwakilkan oleh org lain (kemungkinan ayahnya), saya bilang ga usah nanya2, ga usah bilang2 jg kalo diwakilkan. Karena memang kalau di loket Polres Cimahi itu gak ada pengecekan apakah yg memasukkan berkas adalah yg bersangkutan. Jadi memang sy menyimpulkan pengurusan SKCK ini bisa dilakukan siapa saja (dan gak perlu ditanyakan, intinya ini😁). Alhamdulillah, teman saya ini berhasil juga membuat SKCK baru tanpa harus pulang ke kampung halaman. Jadi gak perlu mengeluarkan biaya tiket yg mahal walau ongkirnya sendiri cukup mahal jg. Hihi..

Sayangnya, teman sy tidak menanyakan brp biaya yg dikeluarkan. Jadi saya gak ada info mengenai biaya yaa.

Sekian sharing sy soal SKCK. Semoga bermanfaat. 😊

Komentar

Most viewed

Psikotes dan interview HRD di perusahaan farmasi (berbeda dengan yang pertama)

My first job

Kajian Asma'ul Husna - Al Qahhar